Tanah Amblas di Jembatan Boulevard UII

Himmah Online – Hujan deras yang mengguyur Universitas Islam Indonesia (UII) pada Rabu (8/1) malam menyebabkan tanah di atas jembatan boulevard UII amblas.Tanah amblas di atas jembatan boulevard UII hanya terjadi di area jalan conblock saja. Adapun jalan setapak dan taman yang terdapat di pinggir area jalan conblock tidak mengalami kerusakan.

Rangga selaku satpam di unit lingkungan UII yang sedang bertugas saat itu menjelaskan, timnya langsung melakukan tindakan berupa sterilisasi area.

“Kita langsung mensterilkan area, karena itu kan bisa dibilang akses utama. Jadi untuk lewat kita juga ngga berani karena kondisi seperti itu,” jelas Rangga saat diwawancarai awak Himmah pada Rabu (8/1).

Tanah amblas yang terjadi ketika hujan deras menyebabkan genangan air yang cukup besar. Akibatnya, beberapa pengendara motor yang melintas terperosok karena tidak mengetahui adanya tanah amblas.

Rangga menyebut tidak ada korban luka, hanya terdapat beberapa orang yang terperosok saat melintas, “sekitar 2-3 orang yang kami tangani saat itu,” ungkap Rangga.

Terkait waktu, Rangga tidak dapat memastikan. Ia hanya menyebut kejadian tersebut terjadi setelah waktu maghrib.

“Nah kita kan ngga tau pasti itu udah amblas atau belum. Kita taunya ada yang terperosok di situ, baru kita tolong,” jelas Rangga.

Pagi hari setelah kejadian tanah amblas, pihak kampus segera melakukan tindakan berupa perbaikan di area jalan conblock. Rektor UII Fathul Wahid terlihat ikut turun memantau proses perbaikan jalan tersebut.

“Ini musibah dan kita mitigasi secepatnya, mudah-mudahan dalam satu hari kembali normal,” ungkap Fathul Wahid memberikan tanggapan atas kejadian tanah amblas di boulevard UII.

Fathul Wahid mengatakan salah satu upaya kampus selain perbaikan adalah dengan mengalihkan akses pintu masuk dan keluar sementara. “Kita mengalihkan pintu masuk dan keluar sementara, ya mudah-mudahan hanya dalam waktu beberapa hari saja,” jelas Fathul Wahid.

Suharyatmo selaku Ketua Departemen Infrastruktur Pengelola Fasilitas Kampus Yayasan Badan Wakaf (PFK YBW) UII mengungkapkan, penyebab amblasnya tanah di jembatan boulevard UII adalah kiriman air dari kampung yang terletak di sebelah utara. Air yang masuk ke kampus tersebut menggenang dan menjadi beban bagi tanah di bawah conblock sehingga menyebabkan tanah amblas.

Kiriman air yang masuk disebabkan karena sumbatan sampah pada saluran air yang terletak di luar area kampus, sehingga menyebabkan air meluap dan masuk ke area kampus.

“Karena sebagian saluran air nggak mampu (nampung), terus ada yang meresap ke bawah dan ada bagian-bagian yang tidak terisi dengan baik. Sehingga airnya menggerus ke bawah membawa tanah ke sungai, jadilah ambles” ungkap Suharyatmo saat diwawancarai oleh awak Himmah pada Kamis (9/1).

Menurut keterangan Suharyatmo, tanah yang amblas di jembatan boulevard UII hanya sekitar 60-80 cm dan tidak mempengaruhi struktur konstruksi jembatan.

“Sangat aman sekali, (konstruksi jembatan) masih utuh sama sekali ngga ada apa-apa” jelas Suharyatmo.

Terkait penanganan yang dilakukan, PFK YBW UII melakukan proses perbaikan dengan membongkar conblock, mengurug tanah dan pasir di bawah conblock, serta menambal lubang yang ada pada sisi jembatan dengan batu kali dan beton. Setelah itu ditambahkan biotextile dua lapis yang berfungsi untuk menahan tanah dan pasir dari gerusan air yang meresap.

Kemudian di atas biotextile, ditambahkan material Lapis Pondasi Agregat (LPA) Kelas A yang dipadatkan. Setelah itu di atas lapisan pondasi tersebut ditambahkan tanah dan pasir, terakhir conblock akan dipasang kembali.

“Harapannya besok (Jumat) sore sudah selesai,” pungkas Suharyatmo.

Reporter: Himmah/Ibrahim

Editor: Ayu Salma Zoraida Kalman

Baca juga

Terbaru

Skip to content