Himmah Online – Talkshow keagamaan menjadi salah satu acara dalam rangkaian kegiatan Pesona Ta’aruf (PESTA) 2024. Talkshow bertema “Menumbuhkan Nilai Insan Ulil Albab untuk Menyikapi Kemajuan Zaman di Era Society 5.0 Melalui Inovasi Progresif”, diisi oleh aktor sekaligus pendakwah muda, Syakir Daulay dan Abden Shakira selaku moderator. Acara ini diselenggarakan di panggung utama PESTA di depan Fakultas Kedokteran Gedung Dr. Soekiman Wirjosandjojo, Kampus Terpadu Universitas Islam Indonesia (UII), pada selasa (05/09).
Sebelum dimulai, talkshow diawali dengan sholawat bersama mahasiswa-mahasiswi baru (maba-miba). “ Kunci sukses adalah bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW,” ujar Syakir Daulay.
Dalam Talkshow, Syakir Daulay mengingatkan agar maba-miba tidak tergoda dengan suatu hal yang sifatnya pairing easy out, Fear Of Missing Out (FOMO) atau ikut-ikutan dan bahkan mungkin jauh dari nilai-nilai keislaman. “Mahasiswa akan menghadapi dunia yang penuh keambiguan, penuh tantangan untuk memiliki mindset boundaries agar tidak tergoda dengan sesuatu hal yang sifatnya pairing easy out, fomo atau ikut ikutan dan bahkan mungkin jauh dari nilai nilai keislaman,” ucap Syakir dalam talkshow.
Selain itu, ia berbagi kisah hidupnya saat masih tinggal di Aceh sebelum terkenal. Ia juga memberi motivasi sekaligus semangat untuk para maba-miba dalam menjalani perkuliahan. Syakir Daulay menyebutkan salah satu ayat Alquran yang mengubah kehidupannya.
“Wattaqullah wa yu’allimukumullah, sepenggal (ayat) itu kemudian merubah mindset saya untuk tidak pernah takut menghadapi apapun, menghadapi siapapun, dan menghadapi tantangan apapun,” ujar Syakir.
Syakir menambahkan, dalam menggapai suatu tujuan diperlukan doa dan usaha yang seimbang. “Saya pernah punya tujuan, gimana biar bisa naik haji bersama orang tua. Akhirnya, kita bawa dalam doa dan usaha, akhirnya tercapai” tambah Syakir.
Najmi Ahmad, salah satu maba menyampaikan, talkshow ini memberikan suasana berbeda dalam penyampaian materi keagamaan. Ia menambahkan, hal tersebut dikarenakan Syakir Daulay adalah pendakwah muda dengan gaya dakwahnya yang kekinian.
“Sebagai pemateri memberikan suasana berbeda ya. Aku senang, soalnya kan sesama anak muda,” ujar najmi
Sementara itu, Bunga Pratista salah satu miba menyatakan, kehadiran Syakir Daulay sebagai narasumber yang inspiratif membuat acara lebih menarik. Pengalaman dan karir Syakir yang relevan dengan tema keagamaan, serta usianya yang tidak berbeda jauh dengan mahasiswa, menciptakan suasana diskusi yang akrab
“Cukup menarik sih apalagi dia kan tokoh muda yang inspiratif dan pastinya kalau buat kalangan kita (muda), enggak membosankan. Karena umurnya enggak berbeda jauh (dengan mahasiswa),” ucap Bunga.
Farhan Hamzah selaku Ketua Organizing Committee mengungkapkan, acara Talkshow ini diharapkan dapat memberikan dampak bagi maba-miba untuk menghadapi era modern yang semakin berkembang, agar tidak tergerus nilai-nilai keislamannya.
“Harapannya sendiri sesuai tema tadi bisa mengikuti perkembangan teknologi dan juga modernisasi yang dibarengi keislaman. supaya maba-miba ini tidak tergerus nila-nilai keislamannya,” pungkas Farhan.
Reporter: Himmah/Agil Hafiz, Nurul Wahidah, Magang Himmah/Latifah Dwi Maharani, Muhammad Faizal
Editor: Muhammad Fazil Habibi Ardiansyah