Pesta: Awal Pengenalan UII

HIMMAH Online, Kampus Terpadu – Pekan Orientasi dan Ta’aruf Universitas Islam Indonesia (Pesta Unisi) berlangsung selama 3 hari pada 16, 18, 19 Agustus 2017. Tema Pesta tahun ini yaitu Integritas Cendekiawan Muslim dalam Merajut Kebhinekaan. Pembukaan Pesta Unisi dilangsungkan pada tanggal 18 Agustus 2017, bertempat di depan gedung Fakultas Kedokteran (FK).

Sambutan awal dari pembukaan Pesta Unisi, disampaikan oleh Duarsa Ronika selaku ketua Organizing Committee (OC) Pesta Unisi. Ia mengucapkan selamat datang kepada mahasiswa/i baru Universitas Islam Indonesia (UII) 2017 sebagai calon pemimpin bangsa Indonesia. “Selamat bergabung di kampus perjuangan dan selamat adik-adik yang saya banggakan telah menjadi mahasiswa UII,” tegasnya.

Setelah sambutan dari ketua OC, dilanjutkan sambutan kedua dari Putra Gemilang selaku ketua Steering Committee (OC) Pesta Unisi. Tidak jauh berbeda dengan Duarsa, Putra juga mengucapkan selamat datang kepada mahasiswa/i baru UII 2017. Putra menjelaskan tujuan dari diadakannya Pesta Unisi, yaitu untuk membantu mahasiswa/i baru untuk mengenali UII sebagai lingkungan baru bagi mereka. “Sebagai lingkungan yang akan membawa kalian sebagai calon-calon pemimpin bangsa,” lanjut Putra.

Indra Putra Nugraha, selaku ketua Lembaga Eksekutif Mahasiswa (LEM) UII juga memberikan sambutannya dalam Pesta Unisi. Dalam sambutannya, ia menjelaskan pendidikan pada zaman dahulu yang hanya diperuntukkan pada kaum Belanda dan kaum ningrat saja. Hingga pada akhirnya dirasakan bahwa pendidikan merupakan aspek penting untuk menunjang kemandirian bangsa. Hingga pada tahun 1945 berdiri sekolah tinggi Islam yang didirikan oleh orang Indonesia sendiri. “Dan pada hari ini sekolah tinggi islam telah tumbuh menjadi Universitas Islam Indonesia,” lanjut Indra.

Indra menjelaskan bahwa mahasiswa bukanlah kerbau yang tidak mudah menerima persepsi jika belum benar adanya. Ia pun berpesan kepada mahasiswa/i baru UII untuk mengasah idealis dan mengasah kepekaan sosial sehingga kita akan tahu bahwa di Indonesia masih mudah ditemukan ketidakadilan, korupsi, dan ketimpangan. “Pada pagi hari ini kalian telah diamanahi sebagai agen perubahan. Kalian telah diamanahi sebagai agen pengendali sosial,” ungkap Indra.

Selanjutnya sambutan dari Muhammad Petra selaku ketua Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) UII. Ia menjelaskan arti mahasiswa, yaitu sebuah golongan yang mempunyai intelektual dan memiliki keunggulan di berbagai kompetensi. Intelektual yang dimaksud digunakan untuk mengontrol peradaban, memperbaiki peradaban, dan memajukan perabadan. Petra juga menjelaskan bahwa dalam kegiatan Pesta ini, mahasiswa/i akan diajari dan diarahkan untuk menjadi mahasiswa yang sesungguhnya. “Dan kami semua harapakan dari Rektorat, DPM, LEM untuk kontribusi kawan-kawan sendiri utk mengawal Indoensia,” ucap Petra.

Sambutan terakhir diberikan oleh Nandang Sutrisno selaku Rektor UII sekaligus membuka acara Pesta Unisi 2017. Ia mengatakan bahwa Pesta merupakan sesuatu yang membahagiakan dan menggembirakan. Ia berpesan kepada mahasiswa/i baru untuk menjaga Pesta agar tetap membahagiakan dan menggembirakan. Hal itu disebabkan karena dalam Pesta merupakan langkah pertama kita untuk dikenalkan kepada seluruh sisi dan seluruh aspek UII. “Agar kalian semua taaruf, berkenalan dgn seluruh aspek UII,” lanjutnya.

Kemudian Nandang membuka kegiatan Pesta Unisi 2017 secara simbolis dengan memukul gong dan juga menerbangkan balon yang sudah disiapkan sebelumnya. Sebagian peserta Pesta Unisi juga ikut menerbangkan balon yang telah disediakan. Acara pembukaaan Pesta ini kemudian diakhiri dengan doa.

Podcast

Skip to content