Yogyakarta, Himmah Online
Oleh: Raras Indah F.
Rangkaian Kuliah Umum Presidential Series Lectures kembali digelar pada 17 April 2013 bertempat di Auditorium Kahar Mudzakkir, Universitas Islam Indonesia. Kuliah ke-3 dengan tema ‘Menjadi Enterpreneur Muda Mandiri Bersahaja’ ini menghadirkan tiga pembicara, antara lain Dr. Ir. Bedjo Santoso, M. Si (Direktur Bina Rehabilitasi-Kementerian Kehutanan Republik Indonesia), Saptuari Sugiharto (owner Kedai Digital dan beberapa tempat kuliner di Yogyakarta), serta Jody Brotosuseno (owner Waroeng Steak & Shake). Tak ketinggalan, hadir pula Wakil Rektor I, Dekan dan Wakil Dekan Fakultas Teknologi Industri (FTI), serta civitas akademika. Para mahasiswa pun memenuhi hampir seluruh tempat duduk yang disediakan.
Sebagai pemateri pertama, Bedjo Santosa mengungkapkan bahwa yang menjamin kesejahteraan itu bukan lah Sumber Daya Alam (SDA), melainkan Sumber Daya Manusia (SDM). Untuk menggunakan SDA kecil tapi efisien, dibutuhkan SDM dari generasi muda yang dianggap mempunyai kekuatan luar biasa dan gerak cepat.
Saptuari Sugiharto yang biasa dipanggil Saptu juga tampil dengan memberikan wejangan hangat. Untuk menjadi enterpreneur, dibutuhkan kiat-kiat seperti; putus urat malu, the power of kepepet (kekuatan dalam kesempitan-red), melibatkan Tuhan, tekun dan fokus, serta bergerak dari sekarang. “Cumlaude, telat lulus, atau ngga’ kuliah, semua punya kesempatan untuk jadi enterpreneur,” tutur orang berbadan tambun ini.
Dengan menggunakan kopiah di kepalanya, Jody Brotosuseno berbagi pengalaman spiritualnya saat menjadi enterpreneur. Sayangnya, ia tidak bisa berbicara banyak saat itu dikarenakan rangkaian sesi kuliah umum sudah habis. Ia akan melanjutkan materi lagi pada Jum’at (19/04/2013) bersama owner Kaliurang Milk (Kalimilk).