![](https://himmahonline.id/wp-content/uploads/2023/04/Aksi-1-1-scaled.jpg)
![](https://himmahonline.id/wp-content/uploads/2023/04/Aksi-2-1-scaled.jpg)
Bendera Aliansi Mahasiswa Papua dan Front Rakyat Indonesia untuk West Papua (FRI-West Papua) dibentangkan oleh beberapa massa aksi di Gedung DPRD Provinsi DIY pada Senin (17/4). Foto: Himmah/Qothrunnada Anindya Perwitasari
![](https://himmahonline.id/wp-content/uploads/2023/04/Aksi-3-1-scaled.jpg)
Perwakilan orang tua korban salah tangkap dan rekayasa kasus klitih Gedongkuning melakukan orasi terkait peringatan satu tahun anak mereka ditangkap di depan gedung DPRD Provinsi DIY pada Senin (17/4). Foto: Himmah/Qothrunnada Anindya Perwitasari
![Daliman (60) salah satu pemungut sampah untuk pakan lele sedang meneduh sambil mengangkat tongkat sampah. Foto: Himmah/Eka Ayu Safitri](https://himmahonline.id/wp-content/uploads/2023/04/Aksi-4-1-scaled.jpg)
Salah satu massa aksi membawa poster bertuliskan “CABUT PERPU CIPTA KERJA TURUNKAN BBM” pada Senin (17/4) dalam longmars dari gedung DPRD Provinsi DIY menuju Titik Nol Kilometer Yogyakarta. Foto: Himmah/Qothrunnada Anindya Perwitasari
![Daliman (60) salah satu pemungut sampah untuk pakan lele sedang meneduh sambil mengangkat tongkat sampah. Foto: Himmah/Eka Ayu Safitri](https://himmahonline.id/wp-content/uploads/2023/04/Aksi-5-1-scaled.jpg)
Massa aksi melanjutkan aksi di Titik Nol Kilometer Yogyakarta setelah melakukan aksi di gedung DPRD DIY pada Senin (17/4). Foto: Himmah/ Muhammad Mufeed Al Bareeq